• MALANG KUçEçWARA‬ • MALANG NOMINOR SURSUM MOVEOR • MALANG BELONGS TO ME •

31 Maret 2010

Disaksikan SBY, Singo Edan Arema Indonesia melahap Persitara Jakarta Utara

STADION KANJURUHAN MALANG -- Selebrasi salam hormat mewarnai keberhasilan Arema Indonesia menaklukkan Persitara Jakarta Utara 2-0 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Selasa (30/2). Salam hormat dilakukan M Ridhuan dan Dendy Santoso, pencetak gol kemenangan Arema di laga ini, kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan rombongannya.

Ridhuan Muhamad merayakan golnya ke gawang Persitara. (foto: ongisnade.net)
Pencetak gol: Ridhuan Muhamad 33, Dendi Santoso 70 (Arema)

SBY menonton langsung laga tersebut sebagai bagian dari kegiatan Kongres Sepak Bola Nasional (KSN) di Malang.

Tiga poin mengukuhkan posisi Arema di puncak klasemen LSI dengan nilai 54 dari 26 laga. 'Singo Edan', julukan Arema, unggul enam poin dari Persiba Balikpapan yang sudah melakoni 28 laga.

Sebaliknya, Persitara semakin mendekati ancaman degradasi. Dari 26 laga, Persitara baru mengoleksi 20 angka dan masih terpuruk di posisi ke-18 klasemen atau peringkat akhir. Persitara tertinggal lima angka dari peringkat ke-17, Pelita Jaya.

Laga ini menjadi spesial dengan kehadiran SBY beserta ibu negara Ani Yudhoyono serta Menpora Andi Alifian Mallarangeng. Sebab baru kali pertama SBY menyaksikan langsung pertandingan reguler Liga Super Indonesia di stadion.

Kehadiran SBY terlihat memacu semangat

Robert Alberts saat bersalaman dengan Presiden SBY. (foto:ongisnade.net)
pemain kedua tim. Baik Arema maupun Persitara bermain ngotot untuk mencetak gol. Arema yang sedikit lebih dominan akhirnya memimpin lebih dahulu di menit ke-32 memanfaatkan kelemahan di lini belakang Persitara.

Menerima umpan lambung dari tengah, Ridhuan yang berlari dari sisi kiri pertahanan Persitara menggiring bola hingga ke kotak penalti. Melihat kiper Persitara Hisanori meninggalkan gawangnya, Ridhuan melepaskan tendangan mendatar menjebol gawang Persitara.

'Laskar Si Pitung', julukan Persitara, bukan tanpa peluang. Berkali-kali para striker Persitara mendapatkan peluang emas namun gagal memanfaatkannya, termasuk saat tendangan Tantan hanya melebar sedikit di sisi kanan gawang Arema di penghujung babak pertama. Padahal Tantan dalam posisi bebas tanpa kawalan untuk menaklukkan kiper Kurnia Meiga.

Lapangan yang diguyur hujan gerimis tidak mengurangi agresivitas peman kedua tim di babak kedua.
Ketenangan ini kembali berbuah manis di menit ke-70.
Roman Chmelo yang lepas dari kawalan bek kiri Persitara menggiring bola tanpa terkawal dan melepaskan umpan matang kepada Dendy. Striker yang kerap menghuni bangku cadangan ini tidak menyia-nyiakan peluang emas dan hanya menyontek bola dengan pelan untuk mencetak gol. Gol ini disambut meriah oleh Aremania, kelompok suporter Arema, yang hadir memadati lapangan.

Dendy kemudian melakukan selebrasi yang mirip dengan Ridhuan, memberi hormat ke arah tribun VVIP yang ditempati SBY beserta rombongannya...

Kondisi lapangan basah yang mempengaruhi permainan juga dirasakan oleh Arema. “Lapangan basah berpengaruh terhadap permainan tim. Tapi menang atau kalau bukan disebabkan karena hujan,” kata pelatih Arema, Robert Alberts yang diterjemahkan oleh asisten pelatih Listiadi.
Disinggung mengenai penampilan Hermawan dan gol Dendi Santoso, Robert memuji dua pemainnya itu. “Hermawan akan dimainkan lebih lama pada pertandingan berikutnya,”
“Dalam 30 menit pertama masih ada kurang komunikasi antar pemain, tapi yang jelas kemenangan ini juga berkat dukungan Aremania,”
“Dendi bermain bagus dan bisa cetak gol, sebagai pemain yang masih muda, pengalaman dia akan terus diasah,”
Gelandang bertahan Arema asal Uruguay, Esteban Guillen, dinilai sebagai pemain terbaik alias man of the match pada pertandingan ini. Arema tetap bermain percaya diri mengatasi upaya tak kenal lelah Persitara untuk mencetak gol.

Guyuran hujan deras sejak siang di Stadion Kanjuruhan tidak menyurutkan langkah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono didamping Menegpora Andi Mallarangen, Ketua Umum PSSI Nurdin Halid, dan Gubernur Jatim Soekarwo untuk menyalami pemain-peman Persitara dan Arema serta ofisial pertandingan sebelum kick off dimulai.
Presiden yang hadir beberapa menit sebelum kick off pun langsung disuguhi atraksi Aremania yang memenuhi Stadion Kanjuruhan, sementara di atas lapangan, permainan terbuka dari kedua tim menjadi daya tarik tersendiri meski diiringi hujan deras sepanjang pertandingan.(S1J)